Kenapa orang Israel Ga peduli sama perdamaian?

Seperti yang saya muntahkan di postingan sebelomnya tentang istri kedua itu, hingga akhirnya saya putuskan di sinilah  sebuah hal serius itu saya posting.... :D OK, lets move on...... Didasari oleh sebuah headline di majalah Time yang berjudul Why Israel Doesn't Care About Peace, sebuah headline yang cukup membuat saya tertarik untuk membacanya gan. Tapi kemudian kok jadi ga tertarik ya, soalnya narasumbernya sendiri adalah orang Israel(ya iya lah, kalo orang kayak saya jadi narasumber mana tau)... LOL

Nama dari narasumber tersebut adalah "bisa dilihat di TKP" hhe..... Gila ni pikir saya, betapa  ga patut dibacanya kalo yang jadi narasumber adalah orang dari negara yang berasal dari sumber kekacauan tersebut, selain terlalu subjektif ya menurut saya aneh ga sih ibaratnya orang yang lagi tidur di atas kasur terus ditanyain soal konflik di luar rumahnya yang dia sendiri ga merasakannya, dan dia sendiri hanya jual-jual apartemen, LOL. Dah bisa dilihat pada jawabannya orang ini gan, ga peduli sama sekali.... 

Pokoknya intinya gitu, dia beranggapan kalo berdamai dengan Palestina tu ga menjamin kalo kehidupan mereka nantinya akan bahagia dan makmur, pendapat saya sih itu juga salah mereka sendiri di masa lalu, kenapa ngusir-ngusir tempat duduk orang banyak, bisa diibaratkan begitu, ini didasari oleh 2,5 tahun lamanya ga ada bomb bunuh diri dan sebagainya di wilayah Israel ini, sehingga kehidupan ekonomi mereka saat ini jadi lancar..... :?, Ada kata-kata yang saya comot dikit ni, katanya "They don't care if there's going to be war. They don't care if there's going to be peace. They don't care. They live in the day."..... Pokoknya mereka pada ga peduli gitu, intinya sih takut aja tu, takut mati lah pasti, tapi ga tau juga sih gimana orang israel lainnya, toh ga semua Israel itu seperti itu, hanya Tuhan yang tahu, Bar Rafaeli  model sexy itu mungkin bisa berpendapat lain, LOL....... Coba aja yang ditanyain orang Palestina, bakal beda 180derajat dh.. :|

Akhirnya bosen juga, intinya tetep kayak lagunya Fall out Boy yang judulnya aku ra peduli....... pada komentar-komentar di artikel ini pun kayaknya banyakan orang yang dukung Israel deh keknya, sekali ada orang yang nanggepinnya soal kekejaman Israel dan sebagainya langsung disangkal dengan dikaitkan sama kekejaman Islam yang hamas, hisbullah, terorist, rampok.... dsb... dah males ngikutinnya, silahkan liat sendiri gan kalo mo liat, malem2 aja liatnya tapi hha..... bikin emosi aj... LOL... terus mana yang benar? saya ga tahu juga, semua orang punya persepsinya masing-masing, di depan tv orang bisa mengartikan sesuatu itu berbeda-beda deh, coba aja tu diterjunin langsung ke TKPnya, tetep beda lagi tu pendapatnya, pada intinya pada asal bacot ga beralasan, karena alasan masa lalu, dan sesuatu yang mereka lihat separo-separo, atau mungkin salah mengartikan antara darah dengan syrup coco pandan atau frambozen, pada intinya only god knows. Kita boleh ngomong ini salah itu salah tapi kebenaran  akan jadi pemenang pada saatnya nanti, tapi pada perspective kita tetep si tepung segi tiga biru yang salah, setuju gak?

Have a nice day saja lah sodara-sodari nan jauh di sana, maap postingannya ga jelas, daripada ngomongin negara tetangga deket, mending yang jauh sekalian, hha....... Friday is a short day..... :))

Related Post: